Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Departemen Ilmu Kesehatan Mata FK UNAIR menunjukkan kepeduliannya terhadap kesehatan mata anak melalui pengabdian masyarakat yang dilaksanakan di MI Internasional Sabilillah Sampang. Kegiatan pengabdian masyarakat ini berlangsung selama tiga hari yaitu pada tanggal 18-20 September 2024. Pengabdian masyarakat ini diikuti oleh Staf, Dosen, Mahasiswa Universitas Airlangga, Bapak/Ibu Guru MI Internasional Sabilillah Sampang, dan Siswa-siswi kelas 4 sampai kelas 6.
Pengabdian masyarakat hari pertama Rabu, 18 September 2024 diisi dengan kegiatan pemeriksaan ketajam penglihatan mata dan wawancara kepada siswa-siswi kelas 5 di Klinik Sabilillah Sampang. Kemudian dilanjutkan dengan pelatihan screening kesehatan mata untuk guru yang dilaksanakan di MI Internasional Sabilillah Sampang. Pelatihan ini diikuti oleh 45 Guru MI Internasional Sabilillah Sampang. Materi pelatihan dibuka dengan sambutan Kepala Madrasah MI Internasional Sabilillah Sampang yaitu Dr. Hj. Mirhamida Rahmah, S.E., M.M. Beliau menyampaikan ucapan terima kasih kepada PPDS Ilmu Kesehatan Mata FK UNAIR atas kepeduliaanya terhadap kesehatan mata siswa/i terutama di MI Internasional Sabilillah Sampang. Kemudian dilanjutkan dengan sambutan oleh Koas dan Ketua Pelaksana Pengabdian Masyarakat yaitu dr. Ria Sandi Deneska Sp.M.
Materi pelatihan yang pertama disampaikan oleh dr. M. Abdur Rauf Sp.M. selaku dokter spesialis mata. Beliau menyampaikan berbagai jenis penyakit mata yang dapat menyerang anak dan orang dewasa, seperti refraksi, amblyopia, katarak, trauma mata, strabismus, dan infeksi mata. dr. Abdur Rauf Sp.M. juga menjelaskan secara detail penyebab dan gejala dari berbagai penyakit mata tersebut. Kemudian materi pelatihan yang kedua disampaikan oleh dr. Ria Sandi Deneska Sp.M. selaku dokter spesialis mata dan ketua pelaksana pengabdian masyarakat. Beliau menyampaikan materi terkait anatomi dan fungsi mata, cara mendeteksi gangguan kesehatan mata pada anak, dampak gangguan kesehatan mata terhadap prestasi belajar anak di Madrasah/sekolah, serta upaya menjaga kesehatan mata pada anak. dr. Ria Sandi Deneska Sp.M. juga menjelaskan cara screening kesehatan mata siswa menggunakan E chart kepada Bapak/Ibu Guru MI Internasional Sabilillah Sampang
Pada sesi tanya jawab, Bapak/Ibu guru MII Sabilillah Sampang antusias bertanya. Pada sesi tanya jawab, dr. Muhammad Firmansyah Sp.M. selaku dokter spesialis mata dan Ketua Perdani Jawa Timur turut menjawab pertanyaan-pertanyaan yang disampaikan oleh Bapak/Ibu Guru. Salah satunya yaitu pertanyaan terkait hubungan antara genetik orang tua dengan kesehatan mata anak. Kegiatan pelatihan ditutup oleh dr. Abdulloh Najich, Sp.P. selaku Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sampang yang turut hadir dan memberikan sambutan dalam pelatihan screening kesehatan mata di MI Internasional Sabilillah Sampang. Kemudian, dilanjutkan dengan kegiatan screening kesehatan mata Bapak/Ibu Guru MI Internasional Sabilillah Sampang oleh Staff, Koas, Dokter dan Mahasiswa PPDS Departemen Ilmu Kesehatan Mata FK UNAIR.
Pengabdian masyarakat hari kedua Kamis, 19 September 2024 diawali dengan kegiatan screening kesehatan mata siswa-siswi kelas 4 sampai 6 oleh Bapak/Ibu Guru menggunakan E chart. Kemudian, dilanjutkan dengan kegiatan pemeriksaan kesehatan mata siswa-siswi kelas 4 sampai 6 oleh Staff, Koas, Dokter dan Mahasiswa PPDS Departemen Ilmu Kesehatan Mata FK UNAIR. Pengabdian masyarakat hari ketiga Jum’at, 20 September 2024 diisi dengan kegiatan pemeriksaan ketajam penglihatan mata dan wawancara kepada siswa-siswi kelas 6 di Klinik Sabilillah Sampang.
Data hasil pemeriksaan mata dapat dijadikan acuan untuk mengidentifikasi gangguan penglihatan mata dan penanganannya secara tepat. Guru dan 30 siswa/i yang memiliki gangguan kesehatan mata, akan diberikan kacamata gratis. Total guru dan siswa yang mengikuti kegiatan screening atau pemeriksaan kesehatan mata pada pengabdian masyarakat ini sebanyak 45 guru dan 312 siswa/I MI Internasional Sabililillah Sampang. Pengabdian masyarakat yang diselenggarakan oleh Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Departemen Ilmu Kesehatan Mata FK UNAIR diharapkan mampu mendeteksi dan meningkatkan pencegahan gangguan kesehatan mata sejak usia dini. (ard)