BeritaMI

Sosialisasi Daring Tartil Alquran Bersama Yayasan Al-Khadijah Surabaya

Pandemi COVID-19 yang sampai saat ini belum juga usai sangat berdampak pada proses pembelajaran. Hal ini mengakibatkan proses pembelajaran tatap muka di sekolah harus dialihkan di rumah dengan menggunakan sistem virtual. Seluruh pembelajaran siswa dilaksanakan dengan menggunakan bantuan aplikasi seperti google meet, zoom meet, dan lain sebagainya.

Kondisi demikian juga berpengaruh terhadap proses pembelajaran Alquran di MII Sabilillah. Selama masa pandemi, pembelajaran Alquran tetap terlaksana secara virtual dengan bantuan aplikasi google classroom, google meet, ditambah dengan video-video pembelajaran dari guru pengajar. Pelaksanaan pembelajaran secara virtual ini nyatanya masih memiliki banyak kendala dari berbagai aspek. Hambatan-hambatan tersebut harus segera dievaluasi dan segera diberikan solusi yang tepat. Untuk itu, madrasah ibtidaiyah yang terletak di Jalan Rajawali ini berusaha melakukan sharing dengan Yayasan Al-Khadijah Surabaya.

Yayasan Sabilillah Sampang sebelumnya memang telah memiliki kerja sama dengan Yayasan Al-Khadijah Surabaya untuk melaksanakan pembelajaran Alquran Metode Bil Qolam. Pada Jumat (28/8), perwakilan Yayasan Al-Khadijah berkenan datang bersilaturahmi mengunjungi MII Sabilillah. Kunjungan ini bermaksud untuk mengadakan “Sosialisasi Pembelajaran Daring Tartil Alquran Bil Qolam”. Dalam kegiatan tersebut para pendidik Alquran di MII Sabilillah mendapat arahan dan pelatihan cara mengajarkan Alquran Metode Bilqolam kepada para siswa secara daring dengan efektif. Dengan adanya sosialisasi dan sharing ini diharapkan menjadi solusi agar proses pembelajaran Alquran Bil Qolam di MII Sabilillah berjalan dengan efektif meski harus dilakukan secara daring.

Related Articles

Leave a Reply

Back to top button